Penukaran Uang, BI Banjarmasin Siapkan Dana Rp 2,4 Triliun
Penukaran Uang, BI Siapkan Dana Rp 2,4 Triliun
Banjarmasin, BARITO
Bank Indonesia Perwakilan Kalimantan Selatan menyiapkan dana sebesar Rp 2,4 triliun, untuk pelayanan penukaran uang selama bulan suci Ramadhan terhitung sejak 13 - 30 Juni 2016.
Jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 20 persen lebih dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp 1,8 triliun, karena tingginya atas permintaan masyarakat dalam menukar uang menjelang hari raya Idul fitri 1437 Hijriah.
Kepala Bank Indonesia Kanwil Kalsel,Harymurthy Gunawan menjelaskan khusus selama Ramadhan pihaknya membuka layanan khusus untuk penukaran uang lusuh dan robek.
Dimana pada hari biasa di luar bulan Ramadhan layanan penukaran uang hanya untuk uang rusak dan uang yang telah ditarik dari peredaran Hary menambahkan layanan penukaran uang lusuh dengan uang kertas baru dibatasi hanya untuk uang pecahan kecil di bawah nominal Rp 20 ribu.
Ia berharap masyarakat memilih menukarkan uangnya di layanan penukaran uang di kantor Bank Indonesia Perwakilan Kalsel untuk menjamin keaslian uang yang ditukarkan.
“ Bank Indonesia siapkand ana sebesar Rp 2,4 triliun khusus pada ramadhan ini,” ujar Harymurthy Gunawan, Selasa (14/6).
Selain membuka pelayanan penukaran uang di Bank Indonesia Kanwil Kalsel dan sejumlah bank swasta masyarakat juga dapat menukarkan uangnya di mobil-mobil danlainnya.
Layanan penukaran khusus mobil tersebut ditempatkan di sejumlah titik yang strategis di antaranya Halaman Kantor Pemko Banjarmasin, Halaman Samping Masjid Raya Sabilal Muhtadin dan Mapolda Kalsel.
Sementara itu, realisasi inflasi IHK Kalsel pada Mei 2016 Sebesar 0,27 persen, meningkat dari inflasi bulan sebelumnya 0,03 persen. Kenaikan bersumber dari tekanan permintaan, seperti kenaikan harga gula karena permintaan meningkat sedang pasokan terbatas, komoditas angkutan udara akibat permintaan tiket untuk kebutuhan mudik lebaran tinggi. afdi/brt
Jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 20 persen lebih dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp 1,8 triliun, karena tingginya atas permintaan masyarakat dalam menukar uang menjelang hari raya Idul fitri 1437 Hijriah.
Kepala Bank Indonesia Kanwil Kalsel,Harymurthy Gunawan menjelaskan khusus selama Ramadhan pihaknya membuka layanan khusus untuk penukaran uang lusuh dan robek.
Dimana pada hari biasa di luar bulan Ramadhan layanan penukaran uang hanya untuk uang rusak dan uang yang telah ditarik dari peredaran Hary menambahkan layanan penukaran uang lusuh dengan uang kertas baru dibatasi hanya untuk uang pecahan kecil di bawah nominal Rp 20 ribu.
Ia berharap masyarakat memilih menukarkan uangnya di layanan penukaran uang di kantor Bank Indonesia Perwakilan Kalsel untuk menjamin keaslian uang yang ditukarkan.
“ Bank Indonesia siapkand ana sebesar Rp 2,4 triliun khusus pada ramadhan ini,” ujar Harymurthy Gunawan, Selasa (14/6).
Selain membuka pelayanan penukaran uang di Bank Indonesia Kanwil Kalsel dan sejumlah bank swasta masyarakat juga dapat menukarkan uangnya di mobil-mobil danlainnya.
Layanan penukaran khusus mobil tersebut ditempatkan di sejumlah titik yang strategis di antaranya Halaman Kantor Pemko Banjarmasin, Halaman Samping Masjid Raya Sabilal Muhtadin dan Mapolda Kalsel.
Sementara itu, realisasi inflasi IHK Kalsel pada Mei 2016 Sebesar 0,27 persen, meningkat dari inflasi bulan sebelumnya 0,03 persen. Kenaikan bersumber dari tekanan permintaan, seperti kenaikan harga gula karena permintaan meningkat sedang pasokan terbatas, komoditas angkutan udara akibat permintaan tiket untuk kebutuhan mudik lebaran tinggi. afdi/brt
Komentar
Posting Komentar