Gubernur Resmikan Masjid Sulaiman dan Politeknik Hasnur di Banjarmasin

Gubernur Resmikan Masjid Sulaiman dan Politeknik Hasnur Banjarmasin, BARITO Ketua Umum Yayasan Hasnur Centre Hj Nila Susanti Sulaiman mengatakan, Tepat tanggal 21 April 2016 kemarin genap sudah 6 tahun usia Yayasan Hasnur Center yang didirikan oleh Founder Hasnur Group Alm HA Sulaiman HB untuk berkontribusi pada pembangunan di banua dalam berbagai bidang, baik pendidikan, keagamaan maupun sosial. Selain itu, katanya, membangun lembaga pendidikan profesi di Global Islamic Boarding School (GIBS). Bahkan kini, terlaksana pembangunan serta peresmian Masjid Sulaiman dan peletakan batu pertama kampus Politeknik Hasnur menjadi cita-cita perjuangan almarhum Haji Sulaiman HB-Hj Nurhayati. "Kami bertekad meneruskan perjuangan H Sulaiman HB dan Hj Nurhayati selaku pendiri Hasnur Group, melalui jalur pendidikan," kata Hj Nila Nurhayati Sulaiman, saat memberikan sambutan pada peresmian Masjid Sulaiman, di kampus Global Islamic Boarding School (GIBS) Jalan Trans Kalimantan Sungai Lumbah, Kabupaten Barito Kuala, Kamis (21/4). Hasnur Group berdiri 21 April 2010 dan memasuki usia yang ke-6, berkembang semua usaha, selain pendidikan, juga pertambangan dan perkebunan. Dia menambahkan, adapun luas Mesjid Sulaiman ini sendiri mencapai 1.200 meter persegi dengan kapasitas bisa menampung para jamaah hingga 700 orang. Nantinya kedepannya Mesjid ini sendiri akan dikembangkan lagi faslitas tambahannya, salah satunya pusat studi Islamic Center. "Mesjid ini selain dimanfaatkan untuk siswa maupun pengajar dalam beraktivitas maupun acara keagamaan, juga nantinya terbuka untuk masyarakat umum," tuturnya. Di tahun 2015 lalu, pihaknya juga sudah mendirikan sekolah islam terpadu untuk SD dan PAUD serta TK terpadu di Tapin. Sedangkan untuk program sosial dan kepemudaan, melalui Pemuda Bakti Banua dibawah naungan Yayasan Hasnur Center kami juga telah melaksanakan berbagai program, baik itu Koperasi Muda Banua, Micro Finance dan Usaha Dagang, Leadership, Social Entrepreneurship dan Sosial Empowerment. Bupati Barito Kuala H Hasanuddin Murad mengaku, pihaknya senang dengan kehadiran terbangunnya Masjid Sulaiman dan Politeknik Hasnur. Sebab memberikan manfaat besar dengan peningkatan pendidikan. "Tidak mudah memberikan pendidikan kepada masyarakat, karena itu GIB dan Politeknik Hasnur menjadi nilai tambah bagi kemajuan di Kabupaten Barito Kuala," katanya. Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor mengapresiasi pendirian Masjid Silaiman dan pendirian Politeknik Hasnur di GIB. "Ini bagian kemajuan daerah dalam dunia pendidikan. Yayasan Hasnur Center memberikan generasi yang maju, sehingga SDM di Barito Kuala semakin membaik," kata pria yang akrab dipanggil Paman Birin ini. KH Zuhdiannoor mengatakan, jika memiliki Ilmu tentu dimuliakan Allah SWT. "Walau kita tidak punya apa-apa, tetapi ilmu harus meningkat," kata ulama tersohor ini. Karena itu, pintanya, di Kalimantan Selatan semakin maju pendidikannya. "Almarhum H Sulaiman HB dan isteri bisa menjadi contoh untuk generasi berikutnya, yang senantiasa memberikan manfaat bagi masyarakat. Ini wujud perjuangan beliau mampu membangun GIBS, termasuk Masjid Sulaiman dan Politeknik Hasnur," bebernya. Hadir dalam acara tersebut, Ketua MUI KH Husin Nafarin, H Gusti Rusdi Effendi, Brigjen (Pur) Syafrizal, H Gusti Iskandar, Ketua PWI Kalsel Faturrahman, Ketua DPRD Kalsel diwakili H Sopian HK, Presiden Direktur Hasnur Group H Rahmadi Sulaiman, Ustad KH Zuhdiannoor, Bupati Tapin HM Arifin Arpan, Bupati Anang Syakhfiani, Bupati HSU H Abdul Wahid, Wakil Bupati Tala H Sukamta, Wakil Rektor ULM Dr H Ahmad Alim Bahri. afdi/brt