Masuk ULM Via Sistem Online Tahap Uji Coba Tahun Ini

Uji Coba Dilaksanakan Tahun Ini Banjarmasin, BARITO Berdasarkan hasil penilaian pusat, Universitas Lambung Mangkurat dalam merekrut mahasiswa baru akan menggunakan sistem online alias computer based tes. Namun karena masih dalam tahap uji coba, maka ujian masuk perguruan tinggi dengan sistem komputer ini hanya dilakukan pada satu lokal atau sekitar 45 orang. Sedangkan sisanya tetap menggunakan paper based tes. "Awal bulan lalu, tim pusat sudah menyambangi Unlam untuk melakukan pengecekan. Baik itu infrastruktur peralatan seperti komputer, ruangan yang akan digunakan bahkan mesin generator set (genset). Hasilnya, Unlam memenuhi syarat melaksanakan SNMPTN melalui sistem online," kata Wakil Rektor I, DR Ahmad Alim Bahri. Ia menambahkan, dari seluruh PTN se-Indonesia, hanya ada 30 universitas yang akan melaksanakan penerimaan ini dengan sistem CBT. "Jika memang sukses maka akan dilaksanakan secara menyeluruh pada 2017 nanti dalam jumlah lebih besar. Artinya ini masih dalam tahap uji coba," jelasnya. Terkait dengan pelaksanannya, Dosen Fakultas Ekonomi ini menambahkan, pada 25 Mei masa pendaftaran sudah mulai dilaksanakan. "Pada dasarnya tidak ada perbedaan naskah soal. Hanya saja, ada peserta yang melaksanakan melalui komputer dan ada yang tertulis," jelasnya. Lantas bagaimana menentukan mahasiswa yang melaksanakan ujian secara komputer dan tertulis? Alim mengatakan hal tersebut masih dibicarakan oleh panitia ujian pusat di Jakarta. "Petunjuk tekhnis terkait hal itu masih dalam pembahasan. Insya Allah dalam waktu dekat sudah ada petunjuk dari panitia pelaksana SNMPTN pusat," jelasnya. Ia menambahkan, adapun lokasi dari pelaksanaan ujian masuk perguruan tinggi melalui online ini dilaksanakan di Fakultas PGSD. "Peralatan juga sudah siap. Insya Allah satu minggu sebelum pelaksanaan ujian tim pusat akan melakukan instal komputer yang akan digunakan," paparnya. Ia pun mengatakan, pada 2016 ini jumlah mahasiswa baru yang akan mereka terima sebanyak 4950 orang dengan jumlah prodi sebanyak 90 buah. Dari total kuota daya tampung tersebut, nantinya tak hanya diisi oleh calon mahasiswa melalui SBMPTN saja. Namun, dibagi dengan dua jatah lain, seperti Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan jalur mandiri. "Untuk jatah SBMPTN jumlahnya 30 persen, SNMPTN 40 persen, sedangkan jalur mandiri sejumlah 30 persen," ungkapnya afdi/brt

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Alumnus SHD dan SPP Gelar Reuni di Banjarmasin

Harga Promo Sepuasnya, Samosir Karaoke Dilaunching di Banjarmasin