Jasa Raharja Kalimantan Selatan Gelar Dialog Publik

Jasa Raharja Gelar Dialog Publik Banjarmasin, BARITO PT Jasa Raharja menggelar dialog publik 2016 bertema "Budaya Proaktif Guna Meningkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat,". Kegiatan yang berlangsung di auditorium IAIN Antasari Banjarmasin tanggal 16 Mei 2016 pukul 12.00 wita. Kepala Cabang PT Jasa Raharja (Persero) Kalimantan Selatan Widayana menyebutkan, peserta dari kalangan mahasiswa, pelajar, komunitas transportasi, dan maysrakat lainnya. Tujuannya, kata Widayana, agar mengetahui visi dan misi dengan narasumber dari Polri, Pakar Transportasi, Jasa Raharja, Dinas Perhubungan, Rumah Sakit dan lainnya. "Tanya jawab dan diskusi, agar tercipta pelayanan terpadu kepada masyarakat," kata Widayana, Jumat (13/5). Karena itu, sambung Widayana, kecepatan pelayanan telah terpenuhi maksimal 7 hari, bahkan Jasa Raharja mampu hanya menyelesaikan 2 hari saja. Selain itu, tuturnya, dibutuhkan kerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, sehingga memudahkan mencari alamat korban kecelakaan. "Ini bentuk pelayanan Jasa Raharja kepada masyarakat," katanya. Terkait santunan, dia mengungkapkan, pembayaran santunan sampai April 2016 senilai Rp3,6 miliar, luka-luka Rp650 juta, dan cacat tetap Rp41 juta. Kondisi rawan kecelakaan di Kalsel, dia menyebutkan, Kabupaten Banjar, Tanah Laut, dan Tanah Bumbu. "Kita sudah inventarisir titik laka, dengan memberikan rambu dan bilboard pemberitahuan," katanya. Untuk itu, tambah Widayana, upaya peningkatan pelaynan dengan sistem terpadu PT Jasa Raharja bekerjasama dengan mitra terkait seperti Polri, Rumah Sakit, Taspen, dan BPJS. "Pelayanan klim santunan bisa lewat online, agar lebih mudah," ucapnya. Ditanya kendala, dia mengakui, jika banyak korban kecelakaan tidak melaporkan. "Masyarakat tidak lapor, bagaimana Jasa Raharja bisa melayani," tutupnya. Widayana berharap, masyarakat jangan takut melapor, apalagi polisi memberikan pelayanan juga dengan cepat. afdi/brt