Rakerda Apoteker Kalsel Bahas Rancangan Permenkes

Rakerda IAI Bahas Rancangan Permenkes Banjarmasin, BARITO Ketua Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia (PD IAI) Hasan Ismail mengatakan pihaknya bekerja keras untuk mengembangkan organisasi demi kepentingan masyarakat. Sebab itu, katanya, melalui rapat kerja daerah dibutuhkan program yang berorientasi kepentingan semua pihak. "Banyak hal yang diberikan untuk profesi, bahkan akan terbentuk Perda Apoteker," kata Hasan Ismail saat menyampaikan pandangannya di Rapat Kerja Daerah IAI Kalsel bertema "Era Baru Apoteker" dalam Sosialisasi Rancangan Permenkes Terbaru, di Hotel Royal Jelita, Sabtu (30/4). Untuk itu, dia berkeinginan, semua pengurus apoteker mampu memberikan informasi yang baik di media masa, media sosial, elektronik, dan cetak. "Rajin lah berbicara di media dengan informasi yang baik," beber Camat Bumi Makmur. IAI sebagai wadah untuk menyuarakan aspirasi, maka ketika ada persoalan, harus diselesaikan di organisasi. "Jangan dibeberkan di media untuk menjaga persatuan organisasi," tutur bakal Calon Wakil Bupati Barito Kuala ini. Terkait persoalan pidana, tandas Ismail, IAI telah melakukan kesepakatan dengan Peradi. "Kami ingin membangun keberadaan apoteker lebih berkembang, karena itu perlu kesepakatan dengan Peradi untuk menghadapi persoalan hukum yang selalu rentan," ucapnya. Dinas Kesehatan Kalsel Ahmad Yani berharap, rapat kerja daerah memberikan kontibusi bagi kemajuan lembaga profesi apoteker. “Apoteker memberikan kontribusi bagi kemajuan profesi, termasuk dalam organisasi,” katanya. Ketua Umum IAI Nurul Fatah AP mengungkapkan tenaga kesehatan sudah terkapling-kapling, sebab pemerintah sudah mengatur. "Kita bersyukur adanya pengaturan itu, maka akan memperjelas keberadaan apotekrer," katanya. Terkait rencangan permenkes, dia mengakui terkadang sulit untuk mencari Peraturan Menteri Kesehatan yang erat kaitannya dengan Bidang Farmasi. Sejauh ini sebagai apoteker tentu bersyukur telah sedikit diperhatikan dengan adanya aturan dari Menteri Kesehatan. Sayang Rancangan Undang-Undang tenaga Kefarmasian sampai sekarang belum ada kemajuan. afd

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Alumnus SHD dan SPP Gelar Reuni di Banjarmasin

Harga Promo Sepuasnya, Samosir Karaoke Dilaunching di Banjarmasin