Transaksi Batu Akik Kampung Melayu Ramai

Banjarmasin, BARITO
Akik Gambar, Blue Safir, Yakut, Red Borneo, Blue Borneo, dan lainnya terpampang di Komunitas (Pewadahan) Batu Akik Kampung Melayu RT 6 pinggir Sungai Martapura Banjarmasin.
Keramaian pengunjung, saat disambangi Barito Post, Minggu (5/4) sangat terlihat.
"Bubuhan luar datangan jua, tiap Minggu pasti digelar weekend dengan berbagai batu antik," kata Ketua Pewadahan Batu Akik Kampung Melayu Laut Atturmuji, kemarin.
Harga terendah Rp150 ribu, dan harga tertinggi Rp10 juta. Jenis Batu Akik bergambar Papuyu Rp10 juta, dan Batu Akik huruf Nun Rp7,5 juta. Akik gambar logo Kota Banjarmasin Rp10 juta, dan semuanya tergambar alami, bahkan ada Batu Safir Biru Rp25 juta.
Bongkaran Batu Ulin, Badar Besi, Blu Borneo, Giok Bau Bau. "Jika orang pesan maka akan dibuatkan sesuai keinginan," kata Mustapa pedagang batu.
Dengan harga variatif seperti Rp50 ribu perbiji dan sesuai jumlah banyak pesanan. "Bisa murah," kata Bendahara Pewadahan Batu Akik Kampung Melayu Laut RT 6 yang mengaku dapat dari kawasan Batulicin.
Komunitas (Pewadahan) Batu Akik Kampung Melayu Laut RT 6 Banjarmasin, yang diketuai Atturmudji, baru terbentuk mulai Desember 2014 itu.
Aktivitas sampai sore, tapi bisa sampai malam, tetap dilayani di rumah di lokasi pinggir sungai Martapura.
Ketua RW 1 Kampung Melayu Harliansyah mengungkapkan, lokasi tersebut memang sudah lama dalam kegiatan transaksi jual beli batu akik. "Jual tukar atau bisa barter dan lainnya. Kita sangat mendukung upaya komunitas tersebut," katanya. afdi/brt

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Alumnus SHD dan SPP Gelar Reuni di Banjarmasin

Harga Promo Sepuasnya, Samosir Karaoke Dilaunching di Banjarmasin